MAKALAH PERUSAHAN DAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN
MAKALAH PERUSAHAN DAN LINGKUNGAN
PERUSAHAAN
Diajukan sebagai tugas mata kuliah
Pengantar Ilmu Administrasi Bisnis
Dosen : Luki Natika, S.AP.,M.Si
DISUSUN OLEH :
RATNA AFRIANI A1B. 150029
UNIVERSITAS SUBANG
FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI
ADMINISTRASI BISNIS
Jalan R.A Kartini KM 3 telp (0260)411415 fax
(0260)415677
KATA PENGANTAR
Dengan
menyebut nama Allah SWT saya panjatkan puji dan syukur atas kehadiranya dan
atas segala rahmatnya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah tentang
Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan.
Saya ucapkan terimakasih kepada Bapak Luki Natika, S.AP.,M.Si sebagai dosen
mata kuliah Pengantar Ilmu Administrasi Bisnis sudah memberikan tugas ini
kepada saya sehingga saya lebih tahu tentang perusahaan dan lingkungan
perusahaan.
Saya
berharap makalah ini dapat menambah wawasan kita mengenai perusahaan dan
lingkungan perusahaannya. Semoga makalah ini dapat dipahami siapapun yang
membacanya, semoga makalah ini dapat berguna bagi saya maupun bagi yang
membacanya. Sebelumnya saya minta maaf apabila ada kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan,saya mohon kritik dan saran demi perbaikan dimasa depan.
SUBANG,
16 NOVEMBER 2015
RATNA AFRIANI
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR
ISI ii-iii
BAB
I PENDAHULUAN 1
1.1
LATAR BELAKANG 1
1.2 INDENTIFIKASI MASALAH 2
1.3
TUJUAN 2
BAB
II PEMBAHASAN 3
2.1
PENGERTIAN PERUSAHAAN 3
2.2
PENGERTIAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN
4
2.3
LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNA 4-5
2.4
FUNGSI PERUSAHAAN 6
2.5
CIRI-CIRI PERUSAHAAN 6-7
2.6
TUJUAN PERUSAHAAN 7
2.7
PENGERTIAN BISNIS 7
2.8
PENGERTIAN LINGKUNGAN BISNIS 7
2.9
TUJUAN LINGKUNGAN BISNIS 7-8
2.10
PERAN LINGKUNGAN BISNIS 8-9
2.11
UNSUR-UNSUR SUATU PERUSAHAAN 9-10
BAB
III PENUTUP 11
3.1
KESIMPULAN 11
3.2 PENUTUP 12
3.3
DAFTAR PUSTAKA
12
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus menerus dan didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah
negara Indonesia dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba. Perusahaan
merupakan alat dari badan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan.
Lingkungan eksternal perusahaan adalah faktor-faktor diluar dunia usaha yang
mempengaruhi kegiatan perusahaan. Lingkungan bisnis merupakan faktor dari luar
lingkup suatu unit usaha. di mana faktor
tersebut mempunyai pengaruh terhadap kehidupan. Factor-faktor tersebut meliputi
kehidupan-kehidupan sosial, ekonomi, budaya, politik dalam negeri, luar negri,
dan lain lain.Lingkungan bisnis juga bisa dilihat dari sisi internal perusahaan
itu sendiri. Lingkungan internal menekankan pada hubungan antar fungsi di dalam
suatu organisasi bisnis yang harus senantiasa dijaga keharmonisannya agar tidak
menimbulkan konflik yang membawa bisnis ke dalam kehancuran atau kebangkrutan. Bisnis yang dilakukan oleh
setiap manusia ada yang berskala besar dan kecil. Yang berskala besar biasanya
berbentuk sebuah perusahaan. Perusahaan diartikan sebagai sebuah organisasi
yang memproses perubahan keahlian dan sumber daya ekonomi menjadi barang dan
atau jasa yang diperuntukkan bagi pemuasan kebutuhan para pembeli (konsumen)
sedang diharapkan akan memberikan laba kepada para pemiliknya. Dalam
menjalankan usahanya suatu perusahaan tidak boleh melupakan aspek-aspek dalam usaha,
baik aspek sosial, aspek hukum, maupun aspek agama. Namun sekarang ini
seringkali perusahaan melupakan mengenai aspek-aspek sosial diantaranya tanpa
menghiraukan segala akibat yang timbulkan dari setiap usahanya. Padahal untuk
menjaga eksistensi suatu perusahaan tidak boleh melupakan aspek-aspek dalam
usaha, salah satunya yaitu menjaga lingkungan dan kepercayaan konsumen dan atau
penduduk sekitar.
1.2 INDENTIFIKASI MASALAH
1.
Apa pengertiaan Perusahaan?
2. Apa
pengertiaan Lingkungan perusahaan?
3. Apa
yang dimaksud dengan lingkungan internal daan exsternal?
4. Apa
fungsi Perusahaan?
5. Apa
ciri-ciri Per
6. Apa
tujuan perusahaan?
7. Apa
pengertian Bisnis?
8. Apa
pengertian lingkungan bisnis?
9. Apa
tujuan lingkungan bisnis?
10. Apa
peran lingkungan bisnis?
11. Apa
saja unsur-unsur dalam suatu perusahaan?
1.3 TUJUAN
Untuk
mengetahui pengertian perusahaan, pengertian lingkungan perusahaan, tujuan
perusahaan dan untuk menambah wawasan saya mengenai perusahaan dan lingkungan
perusahaannya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Perusahaan
Perusahaan
adalah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang atau jasa.
Hal ini disebabkan karena ‘ kebutuhan ‘ manusia tidak bisa digunakan secara
langsung dan harus melewati sebuah ‘ proses ‘ di suatu tempat, sehingga inti
dari perusahaan ialah ‘tempat melakukan proses ‘ sampai bisa langsung digunakan
oleh manusia.
Perusahaan
merupakan kesatuan teknis yang bertujuan menghasilkan barang atau jasa.
Perusahaan juga disebut tempat berlangsungnya proses produksi yang menggabungkan
faktor – faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Perusahaan
merupakan alat dari badan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan.
Orang atau lembaga yang melakukan usaha pada perusahaan disebut pengusaha, para
pengusaha berusaha dibidang usaha yang beragam.
Dalam
UU No. 8 Tahun 1997 tentang dokumen perusahaan, yang dimaksud dengan perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus
menerus dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba, baik yang
diselenggarakan perseorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau
bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah NKRI.
Dalam
UU No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan, yang dimaksud perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus menerus dan yang didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam
wilayah NKRI untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.
Sedangkan
menruut Molengraf dalam bukunya Saliman, yang dinamakan perusahaan adalah
keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak keluar,
untuk mendapatkan penghasilan, dengan cara memperniagakan barang-barang,
menyerahkan barang-banrang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian perdagangan
(Abdul Rasyid Saliman, 2005; 81)
2.2 Pengertian Lingkungan
Perusahaan
Lingkungan perusahaan
dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ektern yang mempengaruhi
perusahaan, baik organisasi maupun kegiatannya. Sedangkan secara luas
mencakup semua faktor ekstern yang
mempengaruhi individu, perusahaan, dan masyarakat.
Faktor-faktor yang
berpengaruh dalam lingkungan perusahaan:
1. Lingkungan Fisik, Energi, dan
Konservasi
Di lingkungan fisik berdampak negatif yaitu terjadinya pencemaran udara,
pencemaran air, atau pencemaran sampah. Dari sumber energi dan konservasi
perusahaan harus melakukan penghematan energi dan konservasi energi yang akan
berpengaruh pada kelestarian sumber-sumber yang ada untuk jangka panjang.
2. Lingkungan Perekonomian dan
Perpajakan
Kota sebagai industri yang banyak memberikan lapangan pekerjaan dan
menjadi daerah pemasaran. Berdirinya perusahaan dapat meningkatkan penghasilan
pemerintah melalui pembayaran pajak.
3. Lingkungan Hukum Kegiatan
perusahaan berada di dalam suatu
kerangka hukum, sehingga faktor hukum mempengaruhi keputusan-keputusan serta
transaksi-transaksi dalam perusahaan.
4. Lingkungan
Pemerintah
Hubungan antara perusahaan dan pemerintah telah berkembang dari
usaha-usaha untuk menggali dan menggunakan sumber-sumber ekonomi yang ditujukan
untuk menciptakan kondisi perekonomian yang sehat. 5. Lingkungan Internasional
Merupakan suatu konsep keseluruhan yang luas meliputi kegiatan dan masalah
perekonomian. Kekuatan ekonomi Negara-negara tersebut di dukung oleh kegiatan
dari perusahaan-perusahaan internasional, yaitu membuat barang dan jasa untuk
melayani konsumen di seluruh dunia.
2.3
Lingkungan Internal dan Exsternal
A. Lingkungan Internal
Lingkungan internal
adalah kejadian dan kecenderungan dalam suatu organisasi yang mempengaruhi
manajemen, karyawan dan budaya organisasi.
Yang termasuk
lingkungan internal adalah :
a. Tenaga kerja
b. Peralatan dan mesin
c. Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan
dana)
d. Bahan mentah, bahan setengah jadi,
pergudangan
B. Lingkunan Exsternal
Lingkungan eksternal
adalah semua kejadian di luar perusahaan yang memiliki potensi untuk
mempengaruhi perusahaan (Chuck Williams, 2001; 51)
lingkungan eksternal
terbagi menjadi 2 :
a. Lingkungan ekstern mikro, merupakan
unsur-unsur tindakan langsung atau lingkungan khusus. Lingkungan ekstern mikro
terdiri dari :
- Pelanggan (customer)
- Pesaing (competitors)
- Pemasok (supplier)
- Perwakilan-perwakilan pemerintah
- Lembaga keuangan
b. Lingkungan ekstern makro, yang merupakan
unsur-unsur tindakan tak langsung atau lingkungan umum. Lingkungan ekstern
makro terdiri dari :
- Ekonomi
- Teknologi
- Politik hukum
- Sosial budaya.
2.4 Fungsi Perusahaan
1.
Fungsi operasi
Pembelian
dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan,
akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasi dan komunikasi,
pelayanan umum dan, fungsi operasi penunjang.
2. Fungsi manajemen
Perencanaan,
pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
Bila
keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan
lancar, terkoordinasi, terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan.
2.5
Ciri-ciri Perusahaan
1.Operatif
Adanya aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi,
penyedia / distribusi barang dan jasa.
2.Koordinatif
Diperlukan koordinasi semua pihak agar saling mendukung satu sama lain
untuk mencapai tujuan.
3. Regular
Untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang
dapat mendukung aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.
4. Dinamis
Lingkungan selalu berubah oleh karena itu mampu mengikuti dan
menyesuaikan diri terhadap perubahan.
5.Formal
Tunduk kepada peraturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan
pendirian,
6.Lokasi
Perusahaan didirikan pada suatu tempat tertentu dalam suatu kawasan yang
secara geografis jelas.
7.Pelayanan Bersyarat
Keberhasilan perusahaan tersebut terhadap visi dan misi dalam suatu
kawasan yang secara geografis jelas.
2.6 Tujuan Perusahaan
Tujuan
Pendirian Perusahaan di bedakan menjadi 2, yaitu :
a.
Tujuan ekonomis
Berkenaan
dengan upaya perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya.
Contoh
: Menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga produk, kualitas,
harga, kuantitas, pelanggan (inovatif).
b.Tujuan
sosial
Perusahaan
memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, faktor-faktor produksi,
maupun masyarakat.
2.7
Pengertian Bisnis
Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu dan
sekelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai melalui penciptaan barang
dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui
transaksi.
2.8 Pengertian Lingkungan Bisnis
Lingkungan
Bisnis adalah faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas bisnis dalam suatu
lembaga organisasi atau perusahaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut
tidak hanya dalam perusahaan (interen), namun juga dari luar (eksteren)
2.9 Tujuan Lingkungan Bisnis
Menyediakan
produk berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen serta
memperoleh keuntungan dari aktifitas yang dilakukan.
Namun
dalam jangka panjang tujuan lingkunan perusahaan bukan hanay untuk memenuhi
kebutuhan konsumen tetapi masih banyak hal yang igin dicapai pembisnis yaitu:
1. Market Standing yaitu pengusaha pasar
yang akan menjadi jaminan bagi perusahaan untuk memperoleh pendapatan penjualan dan profit
dalam jangka panjang.
2.
Innovation yaitu inovasi dalam produk barang atau jasa serta inovasi keahliaan.
3. Physial and financial resources yaitu
perusahaan memiliki tujuan penguasan
terdapat sumber daya fisik dan
keuangan untuk mengembangkan perusahaan menjadi semakin besar dan semakin
menguntungkan.
4. Manager performance dan development
yaitu manager merupakan orang yang secara operasional bertangjung jawab
terhadap pencapaian tujuan organisasi.untuk dapat mengelola perusahaan dengan
baik, manger perlu memiliki berbagai kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan
profesinya. Maka diperlukan peningkatan kinerja dan pengembangan kemampuan
manager melalui serangkaian kegiatan kompensasi yang menarik dan program
training and development yang berkelanjutan.
5. Public Responsibility yaitu bisnis
harus memiliki tanggung jawab social seperti memajukan kesejahteraan
masyarakat, mencegah terjadinya polusi dan menciptakan lapan kerja dan lainnya.
6. Worker performance and Attitude yaitu
untuk kepentingan jangka panjang, maka sikap para karyawan terhadap perusahaan dan
pekerjaan perlu diperhatikan agar dapat bekerja dengan baik.
2.10 Peran Lingkungan Bisnis
a.
Peran berorrientasi terhadap kebijakan peran pertama ditunjukan untuk
memperbaiki kinerja organisasi bisnis terutama dalam hal memahami berbagai
kecenderungan perubahan lingkungan. Peranan memberikan informasi awal dan
reaksi organisasiterhadap isu strategis yang luas yang dapat mempengaruhi
organisasi seecara keseluruhan. Kelemahan dari peranan ini adalah kurang
tertekstur sedangkan hubungan antara proses analisis lingkungan bisnis terhadap
perencanaan organisasi formal bersifat invormal dan tidaak langsung.
b.
Peranan berorientasi pada perencanaan strategis bisnis terpadu secara umum
peranan mempersiapkan peramalan lingkungan bisnis guna memperoleh asumsi dasar
tenntang perencanaan organisasi bisnis dan menyediakan informasi tentang
lingkungan bisnis yang releven.
c.
Peranan berorientasi fungsi untuk memperbaiki kinerja organisasi bisnis melalui
kinerja fungsi secara spesifik.
2.11 Unsur unsur suatu Perusahaan
Dari
beberapa pengertian perusahaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
perusahaan meliputi:
1.Badan Usaha
Bentuk legalitas sebuah badan
usaha adalah mendapatkan ijin dari negara dengan dibuatnya kata pendirian
perusahaan yang disahkan oleh institusi terkait. Setelah disahkan oleh instansi
terkait, maka badan usaha tersebut mendapatkan status badan hukum
2.Kegiatandalam Bidang
Usaha atau Ekonomi
Kegiatan dalam bidang ekonomi ini, bisa berupa menghasilkan barang
(produk) dan bisa berupa jasa. Kedua bentuk kegiatan ekonomi ini tidak boleh
bertentangan dengan norma kesusilaan, tidak bertentangan dengan kepentingan
umum, dan tidak boleh melawan hukum.
3. Terus-menerus
Maksud
dari terus menerus ini adalah kegiatan ekonomi tersebut dilakukan secara terus
menerus tanpa henti sampai jangka waktu yang telah ditetapkan dalam akta
pendirian maupun dalam surat ijin usaha perusahaan
4. Terang-terangan
Maksud dari terang-terangan adalah dengan adanya pengakuan dari
pemerintah dengan mengesahkan anggaran dasar yang termuat dalam akta pendirian
setrta diterbitkannnya surat ijin usaha.
5. Mencari Keuntungan atau Laba
Perusahaan yang melakukan kegiatan ekonomi adalah untuk mencari
keuntungan sebesar-besarnya, asalkan perolehan keuntungan tersebut legal dan
sesuai dengan ketentuan UU.
6. Melakukan Pembukuan
Pembukuan dalam perusahaan
merupakan kewajiban yang dilakukan perusahaan, karena telah diatur dalam KUHD,
namun istilah pembukuan ini berubah menjadi dokumen perusahaan setelah keluar
UU No. 8 Tahun 1997. Adapun dokumen perusahaan terdiri dari 2 macam :
a. Dokumen keuangan,
terdiri dari catatan, bukti pembukuan dan data administrasi keuangan yang
merupakan bukti adanya hak dan kewajiban serta kegiatan usaha suatu perusahaan.
b. Dokumen lainnya,
terdiri dari data atau setiap tulisan yang berisi keterangan yang mempunyai
nilai guna bagi perusahaan meskipun tidak terkait langsung dengan dokumen keuangan.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Dari
hasil pembahasan tentang perusahaan dan lingkungan perusahaan saya dapat mengambil
kesimpulan bahwa Perusahaan adalah suatu organisasi produksi atau bentuk usaha
yang menjalankan kegiatan secara tetap dan terus menerus dengan tujuan
memperoleh keuntungan, dengan cara memperniagakan barang-barang, menyerahkan
barang-banrang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian perdagangan.
Dari
pengertian perusahaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
perusahaan meliputi:
a. Badan Usaha
b. Kegiatan dalam Bidang Usaha atau
Ekonomi
c. Terus-menerus
d. Terang-terangan
e. Mencari Keuntungan atau Laba
f. Melakukan Pembukuan
Lingkungan
perusahaan dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ektern yang
mempengaruhi perusahaan, baik organisasi maupun kegiatannya.
Perusahaan
dalam melaksanakan aktivitasnya harus berdasarkan keputusannya tidak semata
berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga
harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk
jangka panjang.
3.2 Penutup
Demikian
yang dapat saya jelaskan mengenai perusahaan dan lingkungan perusahaan, masih
banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini. Saya berharap para pembaca dapat
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada saya untuk memperbaiki
kedepannya dalam pembuatan makalah selanjutanya agar lebih baik dari makalah
yang saya buat sekarang ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi saya dan
bagi para pembaca.
3.3 Daftar Pustaka
Widyasravishta.wordpress.com/2011,
belajarsastra.com>home, westbatavia.blogspot.com, setsukomizuka.blogspot.com/2015,sites.geogle.com/document/d/1B4Y10el,
www.davishave.com,
makalahproposal.blogspot.com
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus menerus dan didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah
negara Indonesia dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba. Perusahaan
merupakan alat dari badan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan.
Lingkungan eksternal perusahaan adalah faktor-faktor diluar dunia usaha yang
mempengaruhi kegiatan perusahaan. Lingkungan bisnis merupakan faktor dari luar
lingkup suatu unit usaha. di mana faktor
tersebut mempunyai pengaruh terhadap kehidupan. Factor-faktor tersebut meliputi
kehidupan-kehidupan sosial, ekonomi, budaya, politik dalam negeri, luar negri,
dan lain lain.Lingkungan bisnis juga bisa dilihat dari sisi internal perusahaan
itu sendiri. Lingkungan internal menekankan pada hubungan antar fungsi di dalam
suatu organisasi bisnis yang harus senantiasa dijaga keharmonisannya agar tidak
menimbulkan konflik yang membawa bisnis ke dalam kehancuran atau kebangkrutan. Bisnis yang dilakukan oleh
setiap manusia ada yang berskala besar dan kecil. Yang berskala besar biasanya
berbentuk sebuah perusahaan. Perusahaan diartikan sebagai sebuah organisasi
yang memproses perubahan keahlian dan sumber daya ekonomi menjadi barang dan
atau jasa yang diperuntukkan bagi pemuasan kebutuhan para pembeli (konsumen)
sedang diharapkan akan memberikan laba kepada para pemiliknya. Dalam
menjalankan usahanya suatu perusahaan tidak boleh melupakan aspek-aspek dalam usaha,
baik aspek sosial, aspek hukum, maupun aspek agama. Namun sekarang ini
seringkali perusahaan melupakan mengenai aspek-aspek sosial diantaranya tanpa
menghiraukan segala akibat yang timbulkan dari setiap usahanya. Padahal untuk
menjaga eksistensi suatu perusahaan tidak boleh melupakan aspek-aspek dalam
usaha, salah satunya yaitu menjaga lingkungan dan kepercayaan konsumen dan atau
penduduk sekitar.
1.2 INDENTIFIKASI MASALAH
1.
Apa pengertiaan Perusahaan?
2. Apa
pengertiaan Lingkungan perusahaan?
3. Apa
yang dimaksud dengan lingkungan internal daan exsternal?
4. Apa
fungsi Perusahaan?
5. Apa
ciri-ciri Per
6. Apa
tujuan perusahaan?
7. Apa
pengertian Bisnis?
8. Apa
pengertian lingkungan bisnis?
9. Apa
tujuan lingkungan bisnis?
10. Apa
peran lingkungan bisnis?
11. Apa
saja unsur-unsur dalam suatu perusahaan?
1.3 TUJUAN
Untuk
mengetahui pengertian perusahaan, pengertian lingkungan perusahaan, tujuan
perusahaan dan untuk menambah wawasan saya mengenai perusahaan dan lingkungan
perusahaannya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Perusahaan
Perusahaan
adalah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang atau jasa.
Hal ini disebabkan karena ‘ kebutuhan ‘ manusia tidak bisa digunakan secara
langsung dan harus melewati sebuah ‘ proses ‘ di suatu tempat, sehingga inti
dari perusahaan ialah ‘tempat melakukan proses ‘ sampai bisa langsung digunakan
oleh manusia.
Perusahaan
merupakan kesatuan teknis yang bertujuan menghasilkan barang atau jasa.
Perusahaan juga disebut tempat berlangsungnya proses produksi yang menggabungkan
faktor – faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Perusahaan
merupakan alat dari badan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan.
Orang atau lembaga yang melakukan usaha pada perusahaan disebut pengusaha, para
pengusaha berusaha dibidang usaha yang beragam.
Dalam
UU No. 8 Tahun 1997 tentang dokumen perusahaan, yang dimaksud dengan perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus
menerus dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba, baik yang
diselenggarakan perseorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau
bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah NKRI.
Dalam
UU No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan, yang dimaksud perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus menerus dan yang didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam
wilayah NKRI untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.
Sedangkan
menruut Molengraf dalam bukunya Saliman, yang dinamakan perusahaan adalah
keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak keluar,
untuk mendapatkan penghasilan, dengan cara memperniagakan barang-barang,
menyerahkan barang-banrang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian perdagangan
(Abdul Rasyid Saliman, 2005; 81)
2.2 Pengertian Lingkungan
Perusahaan
Lingkungan perusahaan
dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ektern yang mempengaruhi
perusahaan, baik organisasi maupun kegiatannya. Sedangkan secara luas
mencakup semua faktor ekstern yang
mempengaruhi individu, perusahaan, dan masyarakat.
Faktor-faktor yang
berpengaruh dalam lingkungan perusahaan:
1. Lingkungan Fisik, Energi, dan
Konservasi
Di lingkungan fisik berdampak negatif yaitu terjadinya pencemaran udara,
pencemaran air, atau pencemaran sampah. Dari sumber energi dan konservasi
perusahaan harus melakukan penghematan energi dan konservasi energi yang akan
berpengaruh pada kelestarian sumber-sumber yang ada untuk jangka panjang.
2. Lingkungan Perekonomian dan
Perpajakan
Kota sebagai industri yang banyak memberikan lapangan pekerjaan dan
menjadi daerah pemasaran. Berdirinya perusahaan dapat meningkatkan penghasilan
pemerintah melalui pembayaran pajak.
3. Lingkungan Hukum Kegiatan
perusahaan berada di dalam suatu
kerangka hukum, sehingga faktor hukum mempengaruhi keputusan-keputusan serta
transaksi-transaksi dalam perusahaan.
4. Lingkungan
Pemerintah
Hubungan antara perusahaan dan pemerintah telah berkembang dari
usaha-usaha untuk menggali dan menggunakan sumber-sumber ekonomi yang ditujukan
untuk menciptakan kondisi perekonomian yang sehat. 5. Lingkungan Internasional
Merupakan suatu konsep keseluruhan yang luas meliputi kegiatan dan masalah
perekonomian. Kekuatan ekonomi Negara-negara tersebut di dukung oleh kegiatan
dari perusahaan-perusahaan internasional, yaitu membuat barang dan jasa untuk
melayani konsumen di seluruh dunia.
2.3
Lingkungan Internal dan Exsternal
A. Lingkungan Internal
Lingkungan internal
adalah kejadian dan kecenderungan dalam suatu organisasi yang mempengaruhi
manajemen, karyawan dan budaya organisasi.
Yang termasuk
lingkungan internal adalah :
a. Tenaga kerja
b. Peralatan dan mesin
c. Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan
dana)
d. Bahan mentah, bahan setengah jadi,
pergudangan
B. Lingkunan Exsternal
Lingkungan eksternal
adalah semua kejadian di luar perusahaan yang memiliki potensi untuk
mempengaruhi perusahaan (Chuck Williams, 2001; 51)
lingkungan eksternal
terbagi menjadi 2 :
a. Lingkungan ekstern mikro, merupakan
unsur-unsur tindakan langsung atau lingkungan khusus. Lingkungan ekstern mikro
terdiri dari :
- Pelanggan (customer)
- Pesaing (competitors)
- Pemasok (supplier)
- Perwakilan-perwakilan pemerintah
- Lembaga keuangan
b. Lingkungan ekstern makro, yang merupakan
unsur-unsur tindakan tak langsung atau lingkungan umum. Lingkungan ekstern
makro terdiri dari :
- Ekonomi
- Teknologi
- Politik hukum
- Sosial budaya.
2.4 Fungsi Perusahaan
1.
Fungsi operasi
Pembelian
dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan,
akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasi dan komunikasi,
pelayanan umum dan, fungsi operasi penunjang.
2. Fungsi manajemen
Perencanaan,
pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
Bila
keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan
lancar, terkoordinasi, terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan.
2.5
Ciri-ciri Perusahaan
1.Operatif
Adanya aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi,
penyedia / distribusi barang dan jasa.
2.Koordinatif
Diperlukan koordinasi semua pihak agar saling mendukung satu sama lain
untuk mencapai tujuan.
3. Regular
Untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang
dapat mendukung aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.
4. Dinamis
Lingkungan selalu berubah oleh karena itu mampu mengikuti dan
menyesuaikan diri terhadap perubahan.
5.Formal
Tunduk kepada peraturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan
pendirian,
6.Lokasi
Perusahaan didirikan pada suatu tempat tertentu dalam suatu kawasan yang
secara geografis jelas.
7.Pelayanan Bersyarat
Keberhasilan perusahaan tersebut terhadap visi dan misi dalam suatu
kawasan yang secara geografis jelas.
2.6 Tujuan Perusahaan
Tujuan
Pendirian Perusahaan di bedakan menjadi 2, yaitu :
a.
Tujuan ekonomis
Berkenaan
dengan upaya perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya.
Contoh
: Menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga produk, kualitas,
harga, kuantitas, pelanggan (inovatif).
b.Tujuan
sosial
Perusahaan
memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, faktor-faktor produksi,
maupun masyarakat.
2.7
Pengertian Bisnis
Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu dan
sekelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai melalui penciptaan barang
dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui
transaksi.
2.8 Pengertian Lingkungan Bisnis
Lingkungan
Bisnis adalah faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas bisnis dalam suatu
lembaga organisasi atau perusahaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut
tidak hanya dalam perusahaan (interen), namun juga dari luar (eksteren)
2.9 Tujuan Lingkungan Bisnis
Menyediakan
produk berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen serta
memperoleh keuntungan dari aktifitas yang dilakukan.
Namun
dalam jangka panjang tujuan lingkunan perusahaan bukan hanay untuk memenuhi
kebutuhan konsumen tetapi masih banyak hal yang igin dicapai pembisnis yaitu:
1. Market Standing yaitu pengusaha pasar
yang akan menjadi jaminan bagi perusahaan untuk memperoleh pendapatan penjualan dan profit
dalam jangka panjang.
2.
Innovation yaitu inovasi dalam produk barang atau jasa serta inovasi keahliaan.
3. Physial and financial resources yaitu
perusahaan memiliki tujuan penguasan
terdapat sumber daya fisik dan
keuangan untuk mengembangkan perusahaan menjadi semakin besar dan semakin
menguntungkan.
4. Manager performance dan development
yaitu manager merupakan orang yang secara operasional bertangjung jawab
terhadap pencapaian tujuan organisasi.untuk dapat mengelola perusahaan dengan
baik, manger perlu memiliki berbagai kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan
profesinya. Maka diperlukan peningkatan kinerja dan pengembangan kemampuan
manager melalui serangkaian kegiatan kompensasi yang menarik dan program
training and development yang berkelanjutan.
5. Public Responsibility yaitu bisnis
harus memiliki tanggung jawab social seperti memajukan kesejahteraan
masyarakat, mencegah terjadinya polusi dan menciptakan lapan kerja dan lainnya.
6. Worker performance and Attitude yaitu
untuk kepentingan jangka panjang, maka sikap para karyawan terhadap perusahaan dan
pekerjaan perlu diperhatikan agar dapat bekerja dengan baik.
2.10 Peran Lingkungan Bisnis
a.
Peran berorrientasi terhadap kebijakan peran pertama ditunjukan untuk
memperbaiki kinerja organisasi bisnis terutama dalam hal memahami berbagai
kecenderungan perubahan lingkungan. Peranan memberikan informasi awal dan
reaksi organisasiterhadap isu strategis yang luas yang dapat mempengaruhi
organisasi seecara keseluruhan. Kelemahan dari peranan ini adalah kurang
tertekstur sedangkan hubungan antara proses analisis lingkungan bisnis terhadap
perencanaan organisasi formal bersifat invormal dan tidaak langsung.
b.
Peranan berorientasi pada perencanaan strategis bisnis terpadu secara umum
peranan mempersiapkan peramalan lingkungan bisnis guna memperoleh asumsi dasar
tenntang perencanaan organisasi bisnis dan menyediakan informasi tentang
lingkungan bisnis yang releven.
c.
Peranan berorientasi fungsi untuk memperbaiki kinerja organisasi bisnis melalui
kinerja fungsi secara spesifik.
2.11 Unsur unsur suatu Perusahaan
Dari
beberapa pengertian perusahaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
perusahaan meliputi:
1.Badan Usaha
Bentuk legalitas sebuah badan
usaha adalah mendapatkan ijin dari negara dengan dibuatnya kata pendirian
perusahaan yang disahkan oleh institusi terkait. Setelah disahkan oleh instansi
terkait, maka badan usaha tersebut mendapatkan status badan hukum
2.Kegiatandalam Bidang
Usaha atau Ekonomi
Kegiatan dalam bidang ekonomi ini, bisa berupa menghasilkan barang
(produk) dan bisa berupa jasa. Kedua bentuk kegiatan ekonomi ini tidak boleh
bertentangan dengan norma kesusilaan, tidak bertentangan dengan kepentingan
umum, dan tidak boleh melawan hukum.
3. Terus-menerus
Maksud
dari terus menerus ini adalah kegiatan ekonomi tersebut dilakukan secara terus
menerus tanpa henti sampai jangka waktu yang telah ditetapkan dalam akta
pendirian maupun dalam surat ijin usaha perusahaan
4. Terang-terangan
Maksud dari terang-terangan adalah dengan adanya pengakuan dari
pemerintah dengan mengesahkan anggaran dasar yang termuat dalam akta pendirian
setrta diterbitkannnya surat ijin usaha.
5. Mencari Keuntungan atau Laba
Perusahaan yang melakukan kegiatan ekonomi adalah untuk mencari
keuntungan sebesar-besarnya, asalkan perolehan keuntungan tersebut legal dan
sesuai dengan ketentuan UU.
6. Melakukan Pembukuan
Pembukuan dalam perusahaan
merupakan kewajiban yang dilakukan perusahaan, karena telah diatur dalam KUHD,
namun istilah pembukuan ini berubah menjadi dokumen perusahaan setelah keluar
UU No. 8 Tahun 1997. Adapun dokumen perusahaan terdiri dari 2 macam :
a. Dokumen keuangan,
terdiri dari catatan, bukti pembukuan dan data administrasi keuangan yang
merupakan bukti adanya hak dan kewajiban serta kegiatan usaha suatu perusahaan.
b. Dokumen lainnya,
terdiri dari data atau setiap tulisan yang berisi keterangan yang mempunyai
nilai guna bagi perusahaan meskipun tidak terkait langsung dengan dokumen keuangan.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Dari
hasil pembahasan tentang perusahaan dan lingkungan perusahaan saya dapat mengambil
kesimpulan bahwa Perusahaan adalah suatu organisasi produksi atau bentuk usaha
yang menjalankan kegiatan secara tetap dan terus menerus dengan tujuan
memperoleh keuntungan, dengan cara memperniagakan barang-barang, menyerahkan
barang-banrang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian perdagangan.
Dari
pengertian perusahaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
perusahaan meliputi:
a. Badan Usaha
b. Kegiatan dalam Bidang Usaha atau
Ekonomi
c. Terus-menerus
d. Terang-terangan
e. Mencari Keuntungan atau Laba
f. Melakukan Pembukuan
Lingkungan
perusahaan dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ektern yang
mempengaruhi perusahaan, baik organisasi maupun kegiatannya.
Perusahaan
dalam melaksanakan aktivitasnya harus berdasarkan keputusannya tidak semata
berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga
harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk
jangka panjang.
3.2 Penutup
Demikian
yang dapat saya jelaskan mengenai perusahaan dan lingkungan perusahaan, masih
banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini. Saya berharap para pembaca dapat
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada saya untuk memperbaiki
kedepannya dalam pembuatan makalah selanjutanya agar lebih baik dari makalah
yang saya buat sekarang ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi saya dan
bagi para pembaca.
3.3 Daftar Pustaka
Widyasravishta.wordpress.com/2011,
belajarsastra.com>home, westbatavia.blogspot.com, setsukomizuka.blogspot.com/2015,sites.geogle.com/document/d/1B4Y10el,
www.davishave.com,
makalahproposal.blogspot.com
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus menerus dan didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah
negara Indonesia dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba. Perusahaan
merupakan alat dari badan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan.
Lingkungan eksternal perusahaan adalah faktor-faktor diluar dunia usaha yang
mempengaruhi kegiatan perusahaan. Lingkungan bisnis merupakan faktor dari luar
lingkup suatu unit usaha. di mana faktor
tersebut mempunyai pengaruh terhadap kehidupan. Factor-faktor tersebut meliputi
kehidupan-kehidupan sosial, ekonomi, budaya, politik dalam negeri, luar negri,
dan lain lain.Lingkungan bisnis juga bisa dilihat dari sisi internal perusahaan
itu sendiri. Lingkungan internal menekankan pada hubungan antar fungsi di dalam
suatu organisasi bisnis yang harus senantiasa dijaga keharmonisannya agar tidak
menimbulkan konflik yang membawa bisnis ke dalam kehancuran atau kebangkrutan. Bisnis yang dilakukan oleh
setiap manusia ada yang berskala besar dan kecil. Yang berskala besar biasanya
berbentuk sebuah perusahaan. Perusahaan diartikan sebagai sebuah organisasi
yang memproses perubahan keahlian dan sumber daya ekonomi menjadi barang dan
atau jasa yang diperuntukkan bagi pemuasan kebutuhan para pembeli (konsumen)
sedang diharapkan akan memberikan laba kepada para pemiliknya. Dalam
menjalankan usahanya suatu perusahaan tidak boleh melupakan aspek-aspek dalam usaha,
baik aspek sosial, aspek hukum, maupun aspek agama. Namun sekarang ini
seringkali perusahaan melupakan mengenai aspek-aspek sosial diantaranya tanpa
menghiraukan segala akibat yang timbulkan dari setiap usahanya. Padahal untuk
menjaga eksistensi suatu perusahaan tidak boleh melupakan aspek-aspek dalam
usaha, salah satunya yaitu menjaga lingkungan dan kepercayaan konsumen dan atau
penduduk sekitar.
1.2 INDENTIFIKASI MASALAH
1.
Apa pengertiaan Perusahaan?
2. Apa
pengertiaan Lingkungan perusahaan?
3. Apa
yang dimaksud dengan lingkungan internal daan exsternal?
4. Apa
fungsi Perusahaan?
5. Apa
ciri-ciri Per
6. Apa
tujuan perusahaan?
7. Apa
pengertian Bisnis?
8. Apa
pengertian lingkungan bisnis?
9. Apa
tujuan lingkungan bisnis?
10. Apa
peran lingkungan bisnis?
11. Apa
saja unsur-unsur dalam suatu perusahaan?
1.3 TUJUAN
Untuk
mengetahui pengertian perusahaan, pengertian lingkungan perusahaan, tujuan
perusahaan dan untuk menambah wawasan saya mengenai perusahaan dan lingkungan
perusahaannya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Perusahaan
Perusahaan
adalah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang atau jasa.
Hal ini disebabkan karena ‘ kebutuhan ‘ manusia tidak bisa digunakan secara
langsung dan harus melewati sebuah ‘ proses ‘ di suatu tempat, sehingga inti
dari perusahaan ialah ‘tempat melakukan proses ‘ sampai bisa langsung digunakan
oleh manusia.
Perusahaan
merupakan kesatuan teknis yang bertujuan menghasilkan barang atau jasa.
Perusahaan juga disebut tempat berlangsungnya proses produksi yang menggabungkan
faktor – faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Perusahaan
merupakan alat dari badan usaha untuk mencapai tujuan yaitu mencari keuntungan.
Orang atau lembaga yang melakukan usaha pada perusahaan disebut pengusaha, para
pengusaha berusaha dibidang usaha yang beragam.
Dalam
UU No. 8 Tahun 1997 tentang dokumen perusahaan, yang dimaksud dengan perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus
menerus dengan tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba, baik yang
diselenggarakan perseorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau
bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah NKRI.
Dalam
UU No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan, yang dimaksud perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus menerus dan yang didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam
wilayah NKRI untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.
Sedangkan
menruut Molengraf dalam bukunya Saliman, yang dinamakan perusahaan adalah
keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak keluar,
untuk mendapatkan penghasilan, dengan cara memperniagakan barang-barang,
menyerahkan barang-banrang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian perdagangan
(Abdul Rasyid Saliman, 2005; 81)
2.2 Pengertian Lingkungan
Perusahaan
Lingkungan perusahaan
dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ektern yang mempengaruhi
perusahaan, baik organisasi maupun kegiatannya. Sedangkan secara luas
mencakup semua faktor ekstern yang
mempengaruhi individu, perusahaan, dan masyarakat.
Faktor-faktor yang
berpengaruh dalam lingkungan perusahaan:
1. Lingkungan Fisik, Energi, dan
Konservasi
Di lingkungan fisik berdampak negatif yaitu terjadinya pencemaran udara,
pencemaran air, atau pencemaran sampah. Dari sumber energi dan konservasi
perusahaan harus melakukan penghematan energi dan konservasi energi yang akan
berpengaruh pada kelestarian sumber-sumber yang ada untuk jangka panjang.
2. Lingkungan Perekonomian dan
Perpajakan
Kota sebagai industri yang banyak memberikan lapangan pekerjaan dan
menjadi daerah pemasaran. Berdirinya perusahaan dapat meningkatkan penghasilan
pemerintah melalui pembayaran pajak.
3. Lingkungan Hukum Kegiatan
perusahaan berada di dalam suatu
kerangka hukum, sehingga faktor hukum mempengaruhi keputusan-keputusan serta
transaksi-transaksi dalam perusahaan.
4. Lingkungan
Pemerintah
Hubungan antara perusahaan dan pemerintah telah berkembang dari
usaha-usaha untuk menggali dan menggunakan sumber-sumber ekonomi yang ditujukan
untuk menciptakan kondisi perekonomian yang sehat. 5. Lingkungan Internasional
Merupakan suatu konsep keseluruhan yang luas meliputi kegiatan dan masalah
perekonomian. Kekuatan ekonomi Negara-negara tersebut di dukung oleh kegiatan
dari perusahaan-perusahaan internasional, yaitu membuat barang dan jasa untuk
melayani konsumen di seluruh dunia.
2.3
Lingkungan Internal dan Exsternal
A. Lingkungan Internal
Lingkungan internal
adalah kejadian dan kecenderungan dalam suatu organisasi yang mempengaruhi
manajemen, karyawan dan budaya organisasi.
Yang termasuk
lingkungan internal adalah :
a. Tenaga kerja
b. Peralatan dan mesin
c. Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan
dana)
d. Bahan mentah, bahan setengah jadi,
pergudangan
B. Lingkunan Exsternal
Lingkungan eksternal
adalah semua kejadian di luar perusahaan yang memiliki potensi untuk
mempengaruhi perusahaan (Chuck Williams, 2001; 51)
lingkungan eksternal
terbagi menjadi 2 :
a. Lingkungan ekstern mikro, merupakan
unsur-unsur tindakan langsung atau lingkungan khusus. Lingkungan ekstern mikro
terdiri dari :
- Pelanggan (customer)
- Pesaing (competitors)
- Pemasok (supplier)
- Perwakilan-perwakilan pemerintah
- Lembaga keuangan
b. Lingkungan ekstern makro, yang merupakan
unsur-unsur tindakan tak langsung atau lingkungan umum. Lingkungan ekstern
makro terdiri dari :
- Ekonomi
- Teknologi
- Politik hukum
- Sosial budaya.
2.4 Fungsi Perusahaan
1.
Fungsi operasi
Pembelian
dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan,
akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasi dan komunikasi,
pelayanan umum dan, fungsi operasi penunjang.
2. Fungsi manajemen
Perencanaan,
pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
Bila
keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan
lancar, terkoordinasi, terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan.
2.5
Ciri-ciri Perusahaan
1.Operatif
Adanya aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi,
penyedia / distribusi barang dan jasa.
2.Koordinatif
Diperlukan koordinasi semua pihak agar saling mendukung satu sama lain
untuk mencapai tujuan.
3. Regular
Untuk mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang
dapat mendukung aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.
4. Dinamis
Lingkungan selalu berubah oleh karena itu mampu mengikuti dan
menyesuaikan diri terhadap perubahan.
5.Formal
Tunduk kepada peraturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan
pendirian,
6.Lokasi
Perusahaan didirikan pada suatu tempat tertentu dalam suatu kawasan yang
secara geografis jelas.
7.Pelayanan Bersyarat
Keberhasilan perusahaan tersebut terhadap visi dan misi dalam suatu
kawasan yang secara geografis jelas.
2.6 Tujuan Perusahaan
Tujuan
Pendirian Perusahaan di bedakan menjadi 2, yaitu :
a.
Tujuan ekonomis
Berkenaan
dengan upaya perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya.
Contoh
: Menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga produk, kualitas,
harga, kuantitas, pelanggan (inovatif).
b.Tujuan
sosial
Perusahaan
memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, faktor-faktor produksi,
maupun masyarakat.
2.7
Pengertian Bisnis
Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu dan
sekelompok orang (organisasi) yang menciptakan nilai melalui penciptaan barang
dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui
transaksi.
2.8 Pengertian Lingkungan Bisnis
Lingkungan
Bisnis adalah faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas bisnis dalam suatu
lembaga organisasi atau perusahaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi tersebut
tidak hanya dalam perusahaan (interen), namun juga dari luar (eksteren)
2.9 Tujuan Lingkungan Bisnis
Menyediakan
produk berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen serta
memperoleh keuntungan dari aktifitas yang dilakukan.
Namun
dalam jangka panjang tujuan lingkunan perusahaan bukan hanay untuk memenuhi
kebutuhan konsumen tetapi masih banyak hal yang igin dicapai pembisnis yaitu:
1. Market Standing yaitu pengusaha pasar
yang akan menjadi jaminan bagi perusahaan untuk memperoleh pendapatan penjualan dan profit
dalam jangka panjang.
2.
Innovation yaitu inovasi dalam produk barang atau jasa serta inovasi keahliaan.
3. Physial and financial resources yaitu
perusahaan memiliki tujuan penguasan
terdapat sumber daya fisik dan
keuangan untuk mengembangkan perusahaan menjadi semakin besar dan semakin
menguntungkan.
4. Manager performance dan development
yaitu manager merupakan orang yang secara operasional bertangjung jawab
terhadap pencapaian tujuan organisasi.untuk dapat mengelola perusahaan dengan
baik, manger perlu memiliki berbagai kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan
profesinya. Maka diperlukan peningkatan kinerja dan pengembangan kemampuan
manager melalui serangkaian kegiatan kompensasi yang menarik dan program
training and development yang berkelanjutan.
5. Public Responsibility yaitu bisnis
harus memiliki tanggung jawab social seperti memajukan kesejahteraan
masyarakat, mencegah terjadinya polusi dan menciptakan lapan kerja dan lainnya.
6. Worker performance and Attitude yaitu
untuk kepentingan jangka panjang, maka sikap para karyawan terhadap perusahaan dan
pekerjaan perlu diperhatikan agar dapat bekerja dengan baik.
2.10 Peran Lingkungan Bisnis
a.
Peran berorrientasi terhadap kebijakan peran pertama ditunjukan untuk
memperbaiki kinerja organisasi bisnis terutama dalam hal memahami berbagai
kecenderungan perubahan lingkungan. Peranan memberikan informasi awal dan
reaksi organisasiterhadap isu strategis yang luas yang dapat mempengaruhi
organisasi seecara keseluruhan. Kelemahan dari peranan ini adalah kurang
tertekstur sedangkan hubungan antara proses analisis lingkungan bisnis terhadap
perencanaan organisasi formal bersifat invormal dan tidaak langsung.
b.
Peranan berorientasi pada perencanaan strategis bisnis terpadu secara umum
peranan mempersiapkan peramalan lingkungan bisnis guna memperoleh asumsi dasar
tenntang perencanaan organisasi bisnis dan menyediakan informasi tentang
lingkungan bisnis yang releven.
c.
Peranan berorientasi fungsi untuk memperbaiki kinerja organisasi bisnis melalui
kinerja fungsi secara spesifik.
2.11 Unsur unsur suatu Perusahaan
Dari
beberapa pengertian perusahaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
perusahaan meliputi:
1.Badan Usaha
Bentuk legalitas sebuah badan
usaha adalah mendapatkan ijin dari negara dengan dibuatnya kata pendirian
perusahaan yang disahkan oleh institusi terkait. Setelah disahkan oleh instansi
terkait, maka badan usaha tersebut mendapatkan status badan hukum
2.Kegiatandalam Bidang
Usaha atau Ekonomi
Kegiatan dalam bidang ekonomi ini, bisa berupa menghasilkan barang
(produk) dan bisa berupa jasa. Kedua bentuk kegiatan ekonomi ini tidak boleh
bertentangan dengan norma kesusilaan, tidak bertentangan dengan kepentingan
umum, dan tidak boleh melawan hukum.
3. Terus-menerus
Maksud
dari terus menerus ini adalah kegiatan ekonomi tersebut dilakukan secara terus
menerus tanpa henti sampai jangka waktu yang telah ditetapkan dalam akta
pendirian maupun dalam surat ijin usaha perusahaan
4. Terang-terangan
Maksud dari terang-terangan adalah dengan adanya pengakuan dari
pemerintah dengan mengesahkan anggaran dasar yang termuat dalam akta pendirian
setrta diterbitkannnya surat ijin usaha.
5. Mencari Keuntungan atau Laba
Perusahaan yang melakukan kegiatan ekonomi adalah untuk mencari
keuntungan sebesar-besarnya, asalkan perolehan keuntungan tersebut legal dan
sesuai dengan ketentuan UU.
6. Melakukan Pembukuan
Pembukuan dalam perusahaan
merupakan kewajiban yang dilakukan perusahaan, karena telah diatur dalam KUHD,
namun istilah pembukuan ini berubah menjadi dokumen perusahaan setelah keluar
UU No. 8 Tahun 1997. Adapun dokumen perusahaan terdiri dari 2 macam :
a. Dokumen keuangan,
terdiri dari catatan, bukti pembukuan dan data administrasi keuangan yang
merupakan bukti adanya hak dan kewajiban serta kegiatan usaha suatu perusahaan.
b. Dokumen lainnya,
terdiri dari data atau setiap tulisan yang berisi keterangan yang mempunyai
nilai guna bagi perusahaan meskipun tidak terkait langsung dengan dokumen keuangan.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Dari
hasil pembahasan tentang perusahaan dan lingkungan perusahaan saya dapat mengambil
kesimpulan bahwa Perusahaan adalah suatu organisasi produksi atau bentuk usaha
yang menjalankan kegiatan secara tetap dan terus menerus dengan tujuan
memperoleh keuntungan, dengan cara memperniagakan barang-barang, menyerahkan
barang-banrang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian perdagangan.
Dari
pengertian perusahaan diatas maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
perusahaan meliputi:
a. Badan Usaha
b. Kegiatan dalam Bidang Usaha atau
Ekonomi
c. Terus-menerus
d. Terang-terangan
e. Mencari Keuntungan atau Laba
f. Melakukan Pembukuan
Lingkungan
perusahaan dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ektern yang
mempengaruhi perusahaan, baik organisasi maupun kegiatannya.
Perusahaan
dalam melaksanakan aktivitasnya harus berdasarkan keputusannya tidak semata
berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga
harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk
jangka panjang.
3.2 Penutup
Demikian
yang dapat saya jelaskan mengenai perusahaan dan lingkungan perusahaan, masih
banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini. Saya berharap para pembaca dapat
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada saya untuk memperbaiki
kedepannya dalam pembuatan makalah selanjutanya agar lebih baik dari makalah
yang saya buat sekarang ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi saya dan
bagi para pembaca.
3.3 Daftar Pustaka
Widyasravishta.wordpress.com/2011,
belajarsastra.com>home, westbatavia.blogspot.com, setsukomizuka.blogspot.com/2015,sites.geogle.com/document/d/1B4Y10el,
www.davishave.com,
makalahproposal.blogspot.com
bagus makalahnya...makalah sangat bermanfaat.... katanya sih, kalau kita terbiasa mengerjakan tugas makalah, pas nanti kalau sudah di dunia kerja atau ketika mengajukan surat lamaran kerja, kita lebih terbiasa.
BalasHapusso makasih infonya...